Andrei Angouw," Pasca hujan seharian sejak kemarin hingga tadi malam telah memberikan pelajaran yang berharga bagaimana warga masyarakat termasuk stake holder yang ada untuk bersama-sama tidak membuang sampah sembarangan apalagi membuangnya di anak sungai, drainase dan parit-parit"
IDNEWS.CO,MANADO- Intensitas curah hujan belakangan ini terus melanda Kota Manado. Bukan itu saja hujan disertai angin kencang menerpa seluruh permukaan warga. Hampir setiap wilayah mengalami musibah tanah longsor dan sebagian tergenang air.
Melihat kondisi ini, paskah hujan deras kemarin hari ini Wali Kota,Andrei Angouw bersama instansi terkait langsung turun lapangan melihat sekaligus memeriksa beberapa drainase diwilayah tertentu.
Sebelum menuju kantor wali kota, AA sapaan akrab meninjau langsung keadaan drainase, termasuk pemukiman warga usai diterpa hujan deras sejak kemarin pagi hingga malam berlangsung. Kondisi inilah mengawali tur Andrei Angouw ke wilayah jalan bethesda mengamati pemanfaatan gorong-gorong, hingga saluran air persimpangan boulevard.
Dengan adanya perbaikan gorong-goro dari segi positifnya tidak akan ada lagi genangan air jikalau hujan turun lagi. Usai kunjungan dari boulevard rombongan menuju wilayah karangria melihat kondisi drainase serta normalisasi anak sungai yang sedang dilakukan, sembari memantau keadaan pemukiman warga yang semalam terendam air walaupun tidak lama. Kendati terdapat beberapa pemukiman warga terendam air tapi hal ini tidak berlangsung lama seperti sebelumnya-sebelumnya.
Dari penglihatan rupanya ada beberapa titik wilayah karangria ada air mandek dan tidak mengalir antara parit-parit, sehingga Dirinya meminta camat dan lurah berkoordinasi langsung denga kepala dinas PUPR,John Suwu.
Paskah kunjungan karangria, langsung menuju ke kelurahan bailang dan melihat keadaan anak sungai di Bailang. Bagi Walikota Anak Sungai di Bailang perlu dinormalisasi untuk pelebaran, pengerukan termasuk menertibkan pembangunan yang berada dibantaran sungai dan anak sungai.
Pasca hujan seharian sejak kemarin hingga tadi malam telah memberikan pelajaran yang berharga bagaimana warga masyarakat termasuk stake holder yang ada untuk bersama-sama tidak membuang sampah sembarangan apalagi membuangnya di anak sungai, drainase dan parit-parit. Kondisi inilah yang membuat draise dan parit-parit tersumbat, air meluap kejalan-jalan bahkan dalam kondisi debet air yang sangat banyak dapat menyebabkan banjir.
Hasil tinjauan lapangan ini dianalisa Walikota untuk selanjutnya dibuat program dan kegiatan penanganannya agar masyarakat kota Manado tidak dihantui oleh ancaman banjir. Satu hal yang sudah terasa ketika memantau kondisi lapangan pagi ini adalah beberapa ruas jalan yang selama ini terendam air, tidak terjadi lagi walaupun kondisi hujan lebat.
Dilokasi beberapa yang dikunjungi, Walikota didampingi Camat, Lurah dan para Ketua-Ketua Lingkungan. Selesai memantau beberapa lokasi di Kota Manado, Walikota sebelum
menuju kantor, menyusuri jalan Hasanuddin hingga ke route Cereme, Wawonasa, Kampung Ternate, juga dalam rangka melihat kondisi sungai, anak sungai, drainase hingga pemukiman warga. (Yudi barik)