"Sebagian besar jenis penyakit hasil temuan yakni lebih kepada penderita nyeri badan"
dr.Berty AJJ Rumondor,Kabit Kemas Dinkes Manado (foto idnews.co) |
IDNEWS.CO,MANADO- Sejak Tiga Hari lalu Manado sudah memasuki Zona level Empat hasil Assemen Situasi Covid-19 di Sulawesi Utara, sementara meningkatnya angka kesakitan yang terjadi baru-baru ini.
Sementara kemarin dalam fluktuasi tertinggi sudah mencapai angka 412 orang. Hasil pemantau dua minggu sebelumnya kita sudah memasuki gelombang ke tiga.
Hal tersebut dikatakan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Manado, dr.Berty AJJ Rumondor saat dimintai penjelasan oleh sejumlah wartawan, Senin (21/2/2022) Siang tadi.
Dirinya juga mengatakan, hampir rata-rata keluhan masyarakat resiko terdampak lebih spesifik untuk covid-19.
"Sebagian besar jenis penyakit hasil temuan yakni lebih kepada penderita nyeri badan. Itu paling banyak menjadi keluhan teman sejawat, di ikuti dengan gejala panas dengan batuk beringus," jelas Rumondor.
Dirinya juga mengatakan, ada juga keluhan masyarakat menyangkut penyakit perut dan diare. Sementara data menunjukkan angka kematian sejak kemarin berjumlah satu orang lelaki lanjut usia (lansia), meninggal akibat penyakit penyerta yakni gagal ginjal.
"Pasien tersebut sudah berusia 72 tahun dan meninggal akibat gagal ginjal sesuai dengan data laporan dari pihak rumah sakit prof.kandou," tuturnya.
Sementara bagi puskesmas sendiri kata Rumondor masih terus menjalankan kegiatan vaksinasi untuk warga kota manado, walaupun ditengah angka kesakitan warga meningkat drastis pelayanan terus berlangsung.
"Sentra-sentra vaksinasi terus terbuka dan kunjungan warga tetap antusias melakukan vaksinasi. Sementara pihak puskesmas dalam pelayanan kesehatan apabila kedapatan pasien positif covid dan virus omicron, tetap memberikan laporan ke kami di dinas kesehatan," unkap Rumondor.
Seraya menghimbau bagi masyarakat sesuai dengan petunjuk wali kota tetap memperhatikan protokol kesehatan dan tetap intens memperhatikan kesehatan.
"Memakai masker dua lapis sesuai anjuran supaya lebih aman, menjaga jarak ketika ada pertemuan atau acara berlangsung, supaya dapat menahan diri dulu saat pada level empat ini. Kita juga berharap tempat yang menyediakan fasilitas berkumpul supaya dapat memperhatikan sirkulasi udara,sebab jika pengaturan sirkulasi udara parah akan cepat terjadi penularan virus," tandasnya. (Yudi barik)