Akibat hujan keras dan angin kencang banyak pohon tumbang, Kadis DLH, Frangky Porawouw sampaikan," Dari sejak pagi hari hujan keras Kami bersama petugas sudah bekerja menyelesaikan tugas, bahkan sampai malam hari sekitar pukul 19.30 tetap bekerja mengangkat puing-puing pohon,".
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Frangky Porawouw saat berada di lokasi pekerjaan pohon tumbang (foto istimewa) |
IDNEWS.CO, MANADO,- Suasana Kota Manado dari Pagi Hari hingga menjelang Malam tadi Cuaca tak bersahabat meyelimuti suasana perkotaan.
Bahkan curah hujan cukup lebat disertai angin kencang hingga beberapa Wilayah mengalami musibah pohon tumbang dimana-mana. Akibatnya arus lalu lintas sempat terganggu beberapa waktu, sehingga pengendara ada yang sempat berhenti menunggu adanya penagangan dari pihak pemerintah.
Bahkan sempat berputar arah mencari jalan alternatif untuk menghindar jikalau ada susulan pohon tumbang lagi.
Mengantisipasi hal demikian pasukan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) langsung bergerak cepat turun ke lokasi, mengamankan batang pohon hingga pemotongan dahan menggunakan mesin sensor.
Suasana para tim kerja DLH dari pagi hingga malam hari terus bekerja, Kadis DLH bersama salah satu crew wartawan ketika berada di lokasi, (foto isitmewa) |
Hanya berselang beberapa jam akses jalan mulai terbuka sehingga pengguna jalan boleh melintasi areal tersebut. Sementara ada beberapa titik wilayah mengalami pohon tumbang yakni, Kelurahan Teling, Perkamil hingga wilayah Malendeng.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Frangky Porawouw segera memimpin anggotanya turun eksen memotong hingga mengangkat batang pohon termasuk ratnting dan dedaunan, agara tidak kelihatan mengotori ruas jalan itu.
“ Dari sejak pagi hari hujan keras Kami bersama petugas sudah bekerja menyelesaikan tugas, bahkan sampai malam hari sekitar pukul 19.30 tetap bekerja mengangkat puing-puing pohon yang masih terbentang di jalan," jelas Porawouw, Selasa (14/2/2023).
Seraya mengatakan kembali untuk tim kerja terbagi 4 dan terbantukan juga dengan pihak Pemerintah Kecamatan, serta Kelurahan setempat agar pekerjaan cepat selesai.
" Biar warga lebih nyaman ketika berjalan apalagi suasana kan masih hujan walau tinggal gerimis saja, namun pemerintah tidak tinggal diam harus butuh penanganan cepat dan tepat," jelas Pria murah seyum ini.
Seraya menambahkan agar masyarakat tetap berhati-berhati kala bepergian ke mana saja, hindari berjalan dekat pohon besar termasuk saat memarkir kendaraannya.
“ Kan kita sudah tau bersama masih banyak pohon besar yang usianya sudah puluhan tahun, pemerintah tengah dan sedang berupaya melakukan peremajaan termasuk melakukan pemotongan mana pohon yang sudah ujur usianya. Olehnya Saya menghimbau kalau mau parkir kendaraan hendaknya mencari tempat paling aman dan nyaman," tutup Porawouw.
Sekedar diketahui petugas Dinas Lingkungan Hidup sampai saat ini masih terus bekerja, sementara Kadis Porawouw terus stand by dilapangan mengawasi para pekerja. (Yudi Barik)