Kepala Kemenag Kota Manado,Hj.Rogaya Udin,MPd sampaikan," sepanjang ibadah berlangsung boleh tercipta kondisi yang kondusif, sehingga ada makna keberkahan dari hasil ritual yang ada,".
 |
| saat memantau kegiatan ritual menyambut peryaan imlek, (foto idnews.co) |
IDNEWS.CO, MANADO,-Menyambut Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili setidaknya memperkuat tali silaturahmi antar Ummat Beragama se-Kota Manado.
Proses dukungan seluruh elemen masyarakat ikut membaur menyambut tahun baru bagi warga Tionghoa di Kota Manado. Ini merupakan bagian sebuah konsep kerukunan beragama dalam bingkai moderasi beragama.
Makanya kehadiran dari seluruh Tokoh Agama akan membawa suasana dampak tersendiri bagi proses berkehidupan di manado.
Sementara itu, hadir dalam suasana menyambut perayaan Imlek Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Manado, Hj.Rugaya Udin,MPd. Kedatangan Kakandepag bersama seluruh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) dari 11 Kecamatan, hingga Kepala Seksi guna menyemarakkan menyongsong perayaan tahun baru imlek.
 |
| suasana penuh persaudaraan dalam bingkai moderisasi beragama, (foto idnews.co) |
"Saya bersama seluruh pejabat kementerian agama termasuk Binmas Kristen, Katolik, Budha dan Hindu serta Islam, dari maitrea sebelah mamantau jalannya ibadah saudara-saudara dari Ummat Hindu dan Budha untuk menyambut imlek termasuk Konghucu, Alhamdulillah Puji Tuhan berjalan aman dan terkendali," kata Rogaya belum lama ini.
Dirinya juga mengatakan kembali berharap, sepanjang ibadah berlangsung boleh tercipta kondisi yang kondusif, sehingga ada makna keberkahan dari hasil ritual yang ada.
 |
| bersama dengan ummat budha saling berbicara, (foto idnews.co) |
" Kami juga menghimbau bagi warga manado tentunya saling bertoleransi dalam bentuk kerukunan, apalagi menyangkut ibadah, dengan adanya sikap seperti ini maka daerah kita akan menjadi aman dan tentram," tutup Rogaya.
(Yudi Barik)
