Direktur RSUD Manado,dr.Joy Zeekeon katakan," Ini masih baru beroperasi jadi tenaga medis, perawat, maupun tenaga kesehatan lainnya sementara disiapkan oleh pemerintah, akan tetapi rumah sakit terus jalan melayani masyarakat yang ingin berobat,".
 |
| keberadaan RSUD Manado, foto insert Direktur, dr.Joy Zeekeon, (foto istimewa) |
IDNEWS.CO,MANADO,- Satu-satunya Fasilitas Kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)milik Pemerintah Daerah Kota Manado, berdiri Megah di Kawasan Kelurahan Tingkulu
Aset milik pemerintah ini hanya ada satu dan beroperasi melayani pasien gawat darurat saja, sementara untuk rawat inap nantinya hanya bersifat rujukan, mengingat gedung berkapasitas 7 lantai masih menampung warga rawat jalan saat berobat.
Sementara rawat ngingat mengingat masih penyediaan fasilitas alat kesehatan serta lainnya sehingga belum full menerima pasien nginap.
Begitu juga tenaga medis masih minim sehingga Dinas Kesehatan Kota Manado memperkejakan apa yang ada saja.
" Ini masih baru beroperasi jadi tenaga medis, perawat, maupun tenaga kesehatan lainnya sementara disiapkan oleh pemerintah, akan tetapi rumah sakit terus jalan melayani masyarakat yang ingin berobat," jelas Direktur RSUD Manado, dr.Joy Zeekeon saat wartawan mewancarainya beberapa waktu lalu.
Ia juga mengatakan kembali samping pelayanan medis rumah sakit daerah, kini telah memiliki berbagai fasilitas medis, termasuk ambulance, mobil lab covid-19, serta sarana prasarana menyangkut kesehatan.
" Pada dasarnya sudah mencapai 90 persen lah sarana pendukung sehingga jika semua terpenuhi maka kami dalam dekat akan segera melayani pasien rawat inap. Nantinya akan sama dengan rumah sakit lain pada umumnya, termasuk pula sekarang sementara menjajaki kerja sama dengan pihak BPJS agar warga memiliki kartu KIS boleh dengan mudah datang berobat," jelasnya. (Yudi Barik)
