"Prihatin atas musibah kebakaran, wawali dr.Richard Sualang hibur warga dengan dorangan semangat dan terus bertahan hidup"
IDNEWS.CO,MANADO- Pemerintah Kota Manado sangat prihatin dengan adanya musibah kebakaran melanda Warga Kelurahan Calaca Lingkungan lll atau kawasan Eks Bioskop Hepi, Senin (14/2/2022) kemarin Siang.
Puluhan kios dan rumah warga ratah dengan tanah tanpa tersisah apa pun. Kini mereka hanya tinggal menumpang sejumlah tenda pengungsian akibat sudah tidak punya tempat tinggal lagi, bahkan pakaian hingga perabot rumah tangga sudah tidak tersisa lagi. Bukan itu saja, kios tempat usaha ikut ludes di lalap si jago merah.
Harapan hidup tinggal menerima belas kasih para tetangga hingga sanak sudara, dan para donatur penyumbang yang empati melihat keadaan ini.
Melihat hal demikian dibawah kepemimpinan wali kota dan wakil wali kota Andrei Angouw bersama dr.Richard Sualang langsung turun lokasi melihat langsung keadaan warga sekitar korban bencana kebakaran, bersama staf khusus wali kota Awaludin Pangkey.
Usai kegiatan kantor, Icad sapaan akrab wawali manado bersama staf khusus, Awaludin Pangkey tiba dilokasi kebakaran bersama dengan rombongan. Kedatangan orang nomor dua di pemerintahan kota manado tidak lain memberikan semangat hidup, agar terus bertahan menerima cobaan ini dan terus berupaya bangkit dari musibah tersebut.
Memang kondisi paskah kebakaran sangat memilukan, seluruh bangunan kios hingga rumah tinggal lulu lantah beserta puingnya. Kondisi ini sebenarnya pernah terjadi juga beberapa tahun silam, dimana lokasi tersebut pernah terjadi kebakaran besar-besaran dan seluruh bangunan hancur lebur. Kini musibah itu datang lagi menimpa warga Calaca, kondisi ini sama persih dengan keadaan sebelumnya.
Dari laporan Dinas Pemadam Kebakaran, melalui Kepala Dinas, Spryatna setidaknya ada 48 kios hangus terbakar. Sementara personil damkar diterjunkan berjumlah 60 orang, serta armada berjumlah 12 kendaraan.
"Kami berupaya semaksimal mungkin melakukan pemadaman api, namun kondisinya waktu itu angin kencang sehingga api terus membesar dan menghanguskan rumah lainnya. Akan tetapi berkat kelihaian petugas api sempat padam," tutur Supryatna. (Yudi barik)
