Iklan

Iklan

Bangunan RSUD Manado Bakal Ambruk? Ini Penjelasan Pihak Kontraktor PT.Peduli Bangsa

WAHYUDI BARIK
19 Januari, 2023, 20:03 WIB Last Updated 2023-01-19T12:19:16Z
Site Manager, PT. Peduli Bangsa, Mohamad Yunus katakan," Kami mengedepankan mutu kerja karena menjaga image dari perusahaan. Apalagi kan bangunan rumah sakit tersebut sudah melalui beberapa kali pemeriksaan baik dari Inspektorat, dari Managemen Konstruksi (MK) dengan cara uji kelayakan lewat laboratorium, maupun pihak terkait lainnya berupa Kejaksaan, Kepolisian dan Internal  Audit,".

keberadaan rumah sakit umum daerah (rsud) milik pemkot manado (foto idnews.co)

IDNEWS.CO, MANADO,- Site Manager PT.Peduli Bangsa, Mohamad Yunus mengatakan bahwa pada dasarnya pembangunan Rumah Sakit Umum (RSUD) Kota Manado sudah sesuai dengan kenyataan yang ada.

Bahkan sudah boleh beroperasi melayani pasien rawat jalan. Mengenai tudingan miring kemarin dalam pemberitaan salah satu media online, perlu kami klarifikasi bahwa tidak lah seperti itu kenyataannya. Apalagi katanya gedung RSUD mau ambruk juga tidak benar.

"Buktinya kemarin ada gempa dengan kekuatan 6,00 skala richter bangunan RSUD tak menunjukkan ada keretakan maupun dindingnya hancur. Ini menandakan bahwa kwalitas dari pada beton sangat terjamin, karena sesuai mutu dari pekerjaan," kata Yunus saat wartawan mewancarainya, Kamis (19/1/2023) Sore tadi.

Ia juga menjelaskan kembali pihak perusahaan peduli bangsa selaku pihak ketiga, dalam pekerjaan proyek apa saja selalu memperhatikan kwalitas bahkan kwantitas. Makanya hampir setiap daerah selalu mendapatkan tawaran kontrak kerja termasuk rumah sakit ini.

" Kami mengedepankan mutu kerja karena menjaga image dari perusahaan. Apalagi kan bangunan rumah sakit tersebut sudah melalui beberapa kali pemeriksaan baik dari Inspektorat, dari Managemen Konstruksi (MK) dengan cara uji kelayakan lewat laboratorium, maupun pihak terkait lainnya berupa Kejaksaan, Kepolisian dan Internal  Audit," tandas Yunus.

" Sekarang tinggal finising saja, sebab ada beberapa pekerjaan yang perlu diselesaikan karena sesuai aturan setiap pekerjaan ada masa pemeliharaan selama 6 bulan, dan itu masih menjadi tanggung jawab dari kami perusahaan. Contoh saja lainnya untuk operasional suplay listrik masih jadi tanggung jawab perusahaan selama pemeliharaan. Sebenarnya PT.Peduli Bangsa ini kerjanya tahap ke dua tinggal finising saja, sementara tahap pertama dari awal pembangunan yang menangani adalah PT.MAM Energindo, tapi sudalah biar kami jelaskan secara keseluruhan saja, " jelasnya.

Lebih jauh Yunus menerangkan kembali bahwa, sejak peletakan batu pertama pembangunan RSUD Manado konsep pembangunan dasar pondasi saja menggunakan sistim Bored Pile, artinya menggunakan tiang panjang sedalam sekitar 12 meter dalam tanah serta menggunakan kaki ayam, sebagai penguatan landasan bangunan.

" Jadi secara keseluruhan mengenai sistim dan struktur bangunan RSUD sebenarnya sudah 100 persen hasilnya, kan kemarin sudah kami klarifikasi juga mengenai baku mutu bahkan dari hasil tes lab terhadap kwantiti,maupun volume kwantiti sesuai dengan rancangan anggaran biaya (RAB) tidak berkurang sama sekali. Kalau melenceng kan kami sudah ditegur oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), maupun Management Kontruksi (MK)," pungkas Yunus.

Seraya menambahkan termasuk juga mengenai kas medis, serta alarm, bahkan safty ensecure.

" Kemarin ada pemberitaan mengenai adanya temuan tentang ring balok yang tidak full pengecoran sudah kami perbaiki lagi, dengan menggunakan beton K 300, jadi sesuai baku mutu. Sekarang tinggal masa pemeliharaan saja karena kontraknya sudah abis sesuai dengan pekerjaan," tutup Yunus. 

(Yudi Barik)

 
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Bangunan RSUD Manado Bakal Ambruk? Ini Penjelasan Pihak Kontraktor PT.Peduli Bangsa

Terkini

Topik Populer

Iklan