IDNews.co, MINUT - Kolaborasi PMI Sulawesi Utara (Sulut) bersama PMI Minahasa Utara (Minut) menggelar aksi kemanusian dengan mengambil lokasi di Gereja GMIM Moria, Desa Kolongan, Kecamatan Kalawat, Rabu (09/11/22) mendapat apresiasi Kumtua Desa Kolongan, Johanis Wangania.
Termasuk usaha dan kerja keras seluruh stakeholder yang terlibat sehingga kegiatan ini bisa terlaksana, tujuannya antara lain bermanfaat bagi masyarakat.
Apalagi dalam kegiatan yang dilakukan seperti, Vaksinasi, donor darah dan pemeriksaan mata turut dihadiri rombongan PMI Pusat (IFRC) dan USAID, menurut Kumtua Johanis Wangania menguntungkan warga Desa Kolongan.
"Selain Desa Kolongan bisa diketahui masyarakat luas, termasuk pemerintah pusat. Para lansia setempat juga sangat terbantu, artinya mereka yang ingin memeriksakan diri dengan mudah bisa menjangkau lokasi kegiatan, tepatnya di Gereja GMIM Moria, Desa Kolongan yang menjadi pusat kegiatan PMI, meliputi 2 Kecamatan, yakni Kecamatan Airmadidi dan Kecamatan Kalawat. Saya juga ikut dalam kegiatan donor darah," terang Osep sapaan akrab Kumtua Desa Kolongan, Rabu (09/11/22).
Nampak masyarakat, dari berbagai usia begitu antusias datang untuk mendaftarkan diri menjadi peserta hingga membuat antrian panjang.
Acara ini dihadiri langsung Ketua PMI Sulut Any Dondokambey, Ketua PMI Minut Kristi Karla Lotulung - Arina, serta seluruh pengurus dan Dewan Kehormatan PMI Minut, termasuk PMI Bolmong Selatan (Bolsel).
Sementara Ketua PMI Minut, Kristi Arina menerangkan bahwa kegiatan ini diprakarsai PMI Pusat (IFRC) dan USAID, serta kolaborasi PMI Provinsi Sulawesi Utara dan PMI Minut.
"Kegiatan ini tidak hanya sebatas vaksinasi, namun donor darah sukarela, termasuk pengobatan gratis seperti pemeriksaan kesehatan mata. Khusus peserta vaksinasi diberikan sembako dan pemeriksaan mata menerima kaca mata gratis," terang Kristi Arina notabene isteri tercinta wakil bupati Minut, Kevin W Lotulung (KWL).
Kristi menambahkan, target PMI Minut untuk donor darah sekitar 400 kantong di tiga bulan berjalan. Diakuinya, bisa mencapai target, karena secara rutin melaksanakan giat donor darah maupun pemeriksaan kesehatan lainnya seperti yang dilakukan saat ini.
"Setelah ini, kami akan menyusuri Pulau Talise. Saya mengajak masyarakat untuk berpartisipasi mendonorkan darah secara sukarela. Mari jo ba donor, dengan setetes darah kita dapat menyelamatkan satu nyawa, nda ada yang perlu ditakuti, karena semua akan melalui tahapan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu," tambah ketua PMI Minut.
Turut menyaksikan, Direktur Rumah Sakit ODSK Enrico Rawung, Direktur Rumah Sakit Maria Walanda Maramis dr Joice Katuuk, Kepala Dinas Kesehatan Minut dr Stella Safitri, Kapolres Minut AKBP Bambang Yudi Wibowo SIK, Kejari Airmadidi, Kapolsek Airmadidi, Anggota DPRD Minut, H Sarhan Antili SE, Camat Airmadidi, Camat Kalawat, para Kumtua/Lurah, serta Panji Yosua Kuwil dan Kolongan. (*/marpol)
