IDNEWS.CO, SULUT – Sebanyak 40 Divers mengikuti 2nd Manggatasik Underwater Photo Competition dengan mengikuti 2 Katagori Penilaian Yaitu Open dan Katagori Compaq, yang bertempat di D, Manggatasik Resort, Kamis (25/11/2021).
Kepala Dinas Pariwisata Sulut Hendry Kaitjili pada pelaksanaan Konferensi Pers dalam kegiatan 2nd Manggatasik Underwater Photo Competition mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan ini merupakan ide dari Bapak Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang mengharapkan agar Dinas Pariwisata Sulut dapat terus melaksanakan ivent-ivent yang harus dikemas dengan menerapkan Protokol Kesehatan dengan baik,
“Untuk pelaksanaan kegiatan ini memang dimulai dari tanggal 25-28 November 2021 dan kita mempunyai 4 juri yang nanti akan memberikan penilaian berdasarkan hasil yang mereka dapatkan dengan menilai keunikan gambarnya, ketajaman, anglenya seperti apa dan ada sekitar 5 poin yang kita nilai, dimana itu akan kita akumulasi dan semua secara terbuka dan Juri harus langsung serta harus segera dapat menilai,” terang Kaitjili,
Ditempat yang sama Ketua Panitia Pelaksana 2nd Manggatasik Underwater Photo Competition, Katiman Herlambang sebelumnya menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh beberapa daerah di Indonesia seperti dari Jakarta, Ambon, Bali, Gorontalo dan 2 Orang yang berasal dari Amerika Serikat.
“Dalam lomba ini kami menyiapkan hadiah yang totalnya 100 juta dari akumulasi semua hadiah yang akan diberikan dan tujuan utama kami penyelenggaraan foto bawah laut mangga Tasik ini adalah kami ingin memperkenalkan daerah tujuan wisata yang baru terutama untuk tujuan wisata bawah laut,” jelas Katiman Herlambang.
Menurutnya kegiatan ini direncanakan akan dilaksanakan bukan hanya di kota Manado tapi akan berkembang sampai ke daerah lain di Sulut, namun karena memang dengan adanya Pandemi Covid-19 serta respon dari daerah yang kurang akhirnya semuanya harus ditunda.
“Kami berharap tahun depan mungkin dapat melebar ke daerah Sangihe atau daerah Bolaangmongondow atau daerah lainya, namun pada intinya bagaimana kita di Sulawesi Utara saat ini akan membuka sebesar-besarnya dan seluas-luasnya pariwisata selam yang menjadi salah satu primadona pariwisata Sulut,” terang Katiman Herlambang.
Sebelumnya juga Panitia Pelaksanaan telah melakukan technical meeting dengan semua peserta yang di bagi perkelompok, masing-masing.
(*)