Pasar Winenet Kota Bitung. (Foto: IDNews.co / Suryanto Nailun) |
BITUNG, IDNews.co - Sehari lagi lebaran tiba antusias masyarakat dalam berbelanja memadati pasar Winenet kota Bitung. Saat pemantauan awak media ini ke pasar winenet Rabu (12/05/21), kerumunan warga berbelanja memadati Pasar tersebut.
Desakan antara pengunjung tak bisa diatasi lagi. Masyarakat yang berbelanja guna kesiapan hari raya Idul Fitri yang jatuh pada hari Kamis (13/05/2021) besok. Nampak tidak menaati protokol kesehatan (prokas) yaitu jaga jarak.
Lonjakan pengunjung yang berbelanja ke pasar winenet saling lewatpun sangat sulit untuk di lalui.
Saat di konfirmasi terkait hal tersebut, Kepala pasar winenet Jemi Wenas, S,Sos menyampaikan, antusias masyarakat dalam berbelanja untuk kesiapan lebaran hari ini memang benar-benar memadati pasar winenet.
"Bisa dilihat sendiri antusias masyarakat yang berbelanja begitu padatnya, mengingat lonjakan harga rempah-rempah tetap stabil. Tapi harga daging Sapi mencapai Rp 140.000 kg. Sementara ayam daging mencapai 60.000/ekornya," katanya.
Lanjutnya, melihat hal tersebut aturan pemerintah dengan mengikuti prokes sudah tak terpakai lagi.
"Kami selalu mengikuti aturan pemerintah, menyampaikan dan menghimbau kepada masyarakat yang datang berbelanja ke pasar winenet dan kepada pedagang agar selalu mematuhi serta mengikuti anjuran pemerintah dengan menggunakan masker memakai sarung tangan dan semua yang berkaitan dengan prokas," katanya.Namun dengan hal seperti ini aturan dan himbauan prokas dari pemerintah seakan tak didengar dan direspon masyarakat saat berbelanja ke pasar winenet.
"Kami petugas pasar bekerja sama petugas kelurahan winenet dua Babinsa dan Babinkantibmas selalu memantau perkembangan pasar winenet namun semua itu kembali kepada kesadaran masyarakat tentang mengantisipasi adanya penyebaran covid-19," katanya, seraya menambahkan, pastinya sebagai petugas pasar winenet kami selalu memberikan yang terbaik buat pedangang dan masyarakat yang datang berbelanja ke pasar winenet.
"Kami selalu upayakan prokas pemerintah harus dipatuhi oleh masyarakat," tutupnya.
Reporter Biro Bitung: Suryanto Nailun
Desakan antara pengunjung tak bisa diatasi lagi. Masyarakat yang berbelanja guna kesiapan hari raya Idul Fitri yang jatuh pada hari Kamis (13/05/2021) besok. Nampak tidak menaati protokol kesehatan (prokas) yaitu jaga jarak.
Lonjakan pengunjung yang berbelanja ke pasar winenet saling lewatpun sangat sulit untuk di lalui.
Saat di konfirmasi terkait hal tersebut, Kepala pasar winenet Jemi Wenas, S,Sos menyampaikan, antusias masyarakat dalam berbelanja untuk kesiapan lebaran hari ini memang benar-benar memadati pasar winenet.
"Bisa dilihat sendiri antusias masyarakat yang berbelanja begitu padatnya, mengingat lonjakan harga rempah-rempah tetap stabil. Tapi harga daging Sapi mencapai Rp 140.000 kg. Sementara ayam daging mencapai 60.000/ekornya," katanya.
Lanjutnya, melihat hal tersebut aturan pemerintah dengan mengikuti prokes sudah tak terpakai lagi.
"Kami selalu mengikuti aturan pemerintah, menyampaikan dan menghimbau kepada masyarakat yang datang berbelanja ke pasar winenet dan kepada pedagang agar selalu mematuhi serta mengikuti anjuran pemerintah dengan menggunakan masker memakai sarung tangan dan semua yang berkaitan dengan prokas," katanya.Namun dengan hal seperti ini aturan dan himbauan prokas dari pemerintah seakan tak didengar dan direspon masyarakat saat berbelanja ke pasar winenet.
"Kami petugas pasar bekerja sama petugas kelurahan winenet dua Babinsa dan Babinkantibmas selalu memantau perkembangan pasar winenet namun semua itu kembali kepada kesadaran masyarakat tentang mengantisipasi adanya penyebaran covid-19," katanya, seraya menambahkan, pastinya sebagai petugas pasar winenet kami selalu memberikan yang terbaik buat pedangang dan masyarakat yang datang berbelanja ke pasar winenet.
"Kami selalu upayakan prokas pemerintah harus dipatuhi oleh masyarakat," tutupnya.
Reporter Biro Bitung: Suryanto Nailun